Review Jujur Solo Max -Level Newbie

 Hallo, namaku Tia. Aku menyukai beberapa komik aksi, romance, dan kerajaan. Salah satu yang aku mau review yaitu “Solo Max – Level Newbie”. Salah satu komik favoritku sepanjang sejarah hidupku ya ini. Aksinya nggak melulu terlalu pro, dan nggak loser karakter. Karakter tokoh utamanya meski radak redflag tapi bener-bener loveable untuk para reader yang akan tersihir oleh pesona kenakalan dan kecerdasannya, meskipun kecerdasannya mirip-mirip dikit dengan kelicikan. Disini ML nya ada romance tapi nggak terlalu di tonjolin, tapi meski nggak terlalu banyak romance nya komiknya nggak ngebosenin. Ada makna persahabatan para budak eh, taktik, komedi, persahabatan yang menly banget, ada skill penggabungan yang nggak disangka-sangka bisa jadi skill ultimate, kalau mau menghafal skillnya bakal pusing deh mending menghafal rumus bangun datar matematika, ada para bidadari syurga yang visualnya nggak terlalu porno seperti komik sebelah, tapi anggun dan cantiknya dapet. Aku spill in ringkasannya deh. à inhyuk, seorang Nutuber game, adalah satu-satunya orang yang melihat akhir permainan [Tower of Trials].

Namun, ketika popularitas game menurun, menjadi sulit baginya untuk terus mencari nafkah sebagai Nutuber game 

Karena dia sudah melihat akhir permainan, dia akan berhenti bermain. Tapi hari itu, [Tower of Trials] menjadi kenyataan, dan Jinhyuk, yang tahu tentang setiap hal dalam permainan, mengambil alih segala sesuatu yang lebih cepat dari yang mungkin bisa dilakukan siapa pun! “Akan kutunjukkan seperti apa profesional sejatinya.”..

Tambah penasaran nggak?  Atau aku spillin wajah ML nya yang tipikali sejuta umat kaum hawa.

 

 

 

 

Ganteng nggak, meski kaga pernah dilihatin roti sobeknya, tapi tingkahnya yang cerdas dan nakal sudah akan menyobek-nyobek hati kaum hawa. Nah untuk FL nya ada 2 ini yang di highlight, satunya vampir dan satunya lagi saintess, orang gila mana menggaet 2 makhluk yang bertolak belakang karakter tapi bisa membuat mereka berdua percaya, terlebih lagi si saintessnya ini sampai keseng-sem.

 

 

 

 

 

Sekian dulu review dariku, semoga informasi kecil ini bisa menambah referensi pecinta komik yang mungkin butuh asupan komik yang bagus dijamin olehku tentunya. Meskipun setiap individu selera komik dari segi alur cerita, genre, sifat ML pun berbeda, tapi aku dulu bener-bener nggak suka komik aksi, tapi direkomendasikan oleh salah seorang yang anakku cintai. Eh malah curhat. Intinya dari dia, aku yang awalnya nggak suka, kok malah keterusan dan nagih buat baca secara bangus banget.

Subscribe to receive free email updates: